B. Indonesia

Pertanyaan

Buatin drama dengan durasi 10 menit dong,

1 Jawaban

  • "Ternyata Hanyalah Rekaya"

    Hadi dan Deni adalah mahasiswa di universitas yang sama dan mereka juga telah bersahabat sejak duduk di bangku sekolah SMA. Sekarang ini mereka tetangga kos-kosan dan kebetulan sedang menjalani MOS di Universitas Sukaribut. Namun karena mereka terlambat datang di hari pertama Ospek, maka mereka di beri hukuman oleh seniornya untuk mencari kampus dalam waktu 30 menit tanpa bantuan GPS.
    Deni dan Hadi : Selamat pagi kak !
    Kak Yanuar : Pagi, Hayo kenapa kalian terlambat [nada tinggi]. Ngaku !
    Deni dan Hadi : Kami bangun terlambat kak !
    Kak Yanuar : Pasti kalian takut di ospek kan, makanya sengaja datang terlambat !
    Deni dan Hadi : Enggak kok kak !
    Kak Yanuar : Jelas-jelas sudah datang terlambat, masih aja berani bilang “Enggak takut”. Jadi mau menantang nih?
    Deni dan Hadi : Serius kak, kami gak mau menantang !
    Kak Yanuar : Oke, kalau gitu kalian berdua siap-siap saja buat menerima hukuman ospek. Hukumannya, mulai dari sekarang kalian cari jalan ke kampus kita , terserah bagaimanapun caranya ! Kuberi waktu 30 menit, tidak boleh lebih.
    Deni : Hmm…
    Hadi : [Hanya Melongo]
    Kak Yanuar : Perlu kalian tahu ya. Kami dulu juga kayak gini, lebih parah malahan. Mental itu harus di bina.
    Deni dan Hadi : [Memelas]…..Uh….
    Kak Yanuar : Ok saya uji [Tegas]. Coba kalian squat jump 10 kali dalam 10 menit.
    Hadi dan Deni : Hah, Squat Jump ?
    Kak Yanuar : Halah cemen, masak gak bisa? Mahasiswa macam apa kalian…… katanya dulu anak fitness.
    Deni : Tapi Kak…..! [memelas]
    Kak Yanuar : Gak ada tapi-tapian, langsung saja dari sekarang kalian cari jalan ke kampus, saya hitung sampai 3 !! Ingat, waktu hanya 30 menit. Jika lebih maka ada konsekuensinya !
    Deni dan Hadi : Ya, kak ! [memelas sambil ketakutan].
    Kak Yanuar : 1…………….   2………………..  3…………… !!!
    Hadi : Kan, kami gak ada kompas kak, GPS juga gak megang.
    Kak Yanuar : Halah, dulu kan anak pramuka. Coba kamu cari cara yang di ajari pas ikut pramuka itu! [Teriak]
    Kak Yanuar : Sekarang kalian jalannya berpisah, Deni ke kiri dan Hadi ke kanan !!
    Deni dan Hadi : [Mengangguk]
    Mereka mulai berjalan berbeda arah…
    15 menit berlalu ……..
    [Seting tempat : Di dekat TK Cendana]
    Hadi : Aduh….Haus nih !. Mana waktu tinggal sebentar lagi. [Ngomong dalam hati]
    Hadi terus berjalan…..dan…secara tidak sengaja melihat bola lampu bekas di jalan….
    Hadi pun mulai menggosok-gosok bola lampu tersebut…
    dan tiba-tiba… keluarlah sesosok jin… [Dina, muncul dari belakang Hadi]
    Dina [jin] : Terima kasih tuan. Sudah mengeluarkanku dari sini. Akhirnya saya bebas… setelah menunggu puluhan tahun dan tetap terperangkap di sini… Akhirnya baru sekarang bisa keluar. Sekali lagi, terima kasih.
    Hadi : A…aa..aa….. sama-sama. [Kaget, Terkejut]
    Dina [jin] : Sebagai balas budi… Saya akan mengabulkan satu permintaanmu.
    Dina [jin] : Oke, sekarang apa permintaanmu…..katakan?
    Hadi : Saya tersesat, saya ingin tahu jalan ke Universitas Sukaribut.
    Dina [jin] : Baiklah. Saya beri tahu petunjuknya. Kamu lurus saja, nanti akan ada penjual dasi yang bisa kamu tanya lebih detail.
    Hadi : Lah, apa hubungannya?
    Dina [jin] : [jin tersebut langsung pergi, karena hanya menerima satu permintaan saja]
    Hadi [Bingung]: Kampus, dasi, kampus, dasi, kampus, dasi, terus apa hubungannya…
    Hadi [masih berbicara sendiri, dengan bingung], Owh, Mungkin saja maksudnya…
    Sementara itu… ketika Hadi sedang dalam perjalanan menuju penjual dasi, ternyata Deni yang sudah kehausan telah  sampai di toko penjual dasi…
    Beberapa menit kemudian… Tidak terasa waktu tinggal 10 menit lagi… dan Deni masih saja terus berjalan...
    Sementara itu : Waktu tinggal 3 menit lagi…
    Deni dan Hadi pun kembali jalan berpisah…
    Lalu datang seseorang… yang ternyata sudah memata-matai mereka…
    Kak Yanuar : Itu dia contohnya, “terduga teroris”
    Deni : Hmm…
    Kak Yanuar : Gimana, apa kalian mau dihukum tambahan…
    Deni : Tapi yang tadi cuma skenario [rekayasa] kan kak???
    Kak Yanuar : Iya… Sama seperti “terduga teroris” yang hanya muncul kalau pas sedang ada kasus korupsi besar saja di pemerintah…
    Hadi : Mungkin saja yang “terduga teroris” tersebut dipelihara oleh pemerintah, jadi nanti pas ada korupsi besar, kasus tersebut digunakan untuk pengalihan isu…
    Kak Yanuar : Bisa aja…
    Deni : Tapi nih ya kalau mau mengalihkan isu… seharusnya pakai hal yang bagus-bagus saja lah… contohnya tentang tempat bersejarah, makanan dsb… berita cuplikan…
    Kak Yanuar : Benar juga…
    Kak Yanuar : Jadi kakak tadi sengaja menghukum kalian pakai cara yang aneh,tujuannya adalah secara tidak langsung untuk memberi tahu kalian, bahwa di negara kita ini sudah terlalu penuh dengan rekayasa, dan skenario yang busuk…
    Deni, Hadi : Bener juga sih…
    Kak Yanuar, Deni, Hadi [berbarengan] : Alangkah lucunya negeri ini…
    TAMAT…..

    maaf klo salah

Pertanyaan Lainnya